Sabtu, 31 Maret 2012

Prinsip- Prinsip Penulisan Esai

A. P

Pengertian danContoh Puisi Lama


Puisi Lama
·         Pengertian Puisi Lama
Puisi lama adalah puisi yang terikat pada baris, bait, rima dan irama dan belum mendapatkan pengaruh asing.

·         Macam- macam Puisi Lama
1          Mantra
Puisi lama yang memiliki kekuatan gaib.
1.1. Mantra tidak mementingkan kata-kata
1.2. Manra tidak mementingkan makna kaa
1.3. Mantra mementingkan efek yang ditimbulkannya

2         Pantun
2.1. Pantun Biasa
Ciri- ciri pantun biasa
a)      Empat bari dalam sebait
b)      Baris pertama dan kedua sebagai sampiran. Baris ketiga dan keempat sebagai isi
c)       Tiap baris terdiri atas 8-12 suku kata
d)      Bersajak a-b-a-b

Contoh pantun biasa

Mengkudu buahnya pahit
Buah kelapa dengan airnya
Biar ilmu setinggi langit
Kalau ak sembahyang apa gunanya

2.2. Pantun seloka
Adalah pantun yang antar baitnya saling berikatan yaitu baris kedua bait pertama menjadi baris pertama bait kedua dan baris keempat bait pertama menjadi baris ketiga bait kedua.

Contoh pantun seloka

Jika burung sedang berpasat
Tataplah ia tak kunjung jua
Jikala aku sedang tersesat
Bolehkah aku meminjam peta

Tataplah ia tak kunjung jua
Walau waktu telah berjam-jam
Bolehkan aku meminjam peta
Peta apa yang ingin dipinjam

Walau waktu telah berjam-jam
Takkan lelah aku menunggu
Peta apa yang ingin dipinjam
Tak ada syarat apapun ku mau

Takkan lelah aku menunggu
Meski aku telah tertunjuk
Tak ada syarat apapun ku mau
Asal peta bisa jadi petunjuk

2.3. Pantun kilat / Karmina
Adalah pantunyang terdiri dari 2 baris dalam satu bait yang bersajak a-a. Baris pertama sampiran dan beris kedua adalah isi.

Contoh pantun karmina

Dulu parang sekarang besi
Dulu sayang sekarang benci

Lain dulang lain kakinya
Lain orang lain hatinya

2.4. Pantun talibun
Adalah pantun yang lebih dari empat baris dalam sebait tetapi jumlahnya genap.

Contoh pantun talibun


Dikala katak tersepak pelita
Menarilah kuda di batu akik
Dikejar teledu terkena pahat
Jika anak hendak sempurna
Carilah di guru cerdik
Mengajar  ilmu dunia akhirat

Pulau todak lingkup merata
Sandarlahjati beri peniti
Karamkan benua alunan lubuk
Kalau hendak hidup sempurna
Hindarilah diri dari judi
Haramkan semua minuman mabuk

Kepada istri cinta utama
Merasa jenuh berlalu gampang
Kerja lembur berhari-hari
Tiada hari tanpa merana
Adinda jauh selalu terbayang
Jika tidur termimpi-mimpi

Kritik


*      Pengertian Kritik
Kritik adalah kecaman atau tanggapan, kadang-kadang disertai dengan uraian dan pertimbangan, baik buruk sebuah karya, pendapat dan sebagainya. Kritik juga bisa ulasan mengenai nilai suatu karya baik kelebihan maupun kekurangannya.

*      Ciri- Ciri Kritik
1.       Kritik berisi tafsiran terhadap suatu karya dengan disertai penjelasan dan alasan.
2.       Dalam kritikan, terdapat sebuah penalaran analisis, interfretasi dan evaluasi.
3.       Kritik merupakan pendapat subjektif dan bersifat pribadi.
4.       Dalam mengkritik tidak hanya berisi kecaman tetapi juga pujian terhadap suatu karya.

*      Prinsip- Prinsip Penulisan Kritik
1.       Kritik bersifat membangun ( Konstruktif).
2.       Merupaka kupasan, pembahasan, ulasan suatu karya.
3.       Kritik tidak bertujuan untuk menjatuhkan atau mendiskritkan sebuah kaya atau penulis.
4.       Tujuan kritik adalah untuk memperkaya khazanah sastra.
5.       Yang dikritik adalah karya orang lain.
6.       Menggunakan bahasa yang lugas yang tidak menimbulkan penafsiran ganda

Cerpen

·         Pengertian
Cerpen adalah kisahan pendek yang memberikan kesan tunggal yang dominan dan memusatkan satu tokoh dalam satu situasi.

·         Ciri- Ciri Cerpen
1.       Terdiri dari 5000-10.000 kata
2.       Harus dibaca dalam satu kali duduk
3.       Hanya ada satu perisriwa yang menguasai cerita
4.       Para pelaku tidak mengalami perubahan nasib oleh konflik
5.       Hanya terdiri dari satu alur
6.       Perwatakan dituliskan secara singkat

·         Unsur- Unsur Cerpen
1.       Instristik
2.       Eksentrik

·         Unsur Instristik Cerpen
1.       Tema
2.       Alur
3.       Sudut pandang
Ø  Author partisipan ( Orang ketiga pelaku utama)
Ø  Author observer ( Orang ketiga pelaku pengamat)
Ø  Author Omniscient ( Orang ketiga serba tahu)
4.       Latar
5.       Penokohan
6.       Amanat
7.       Gaya bahasa

·         Unsur Eksentrik Cerpen
1.       Budaya
2.       Pendidikan
3.       Sejarah
4.       Ekonomi
5.       Estetika
6.       masyarakat

My Arrogant Boss

Gimana rasanya kalo kamu kerja dibawah pimpinan yang angkuh, sombong dan menganggap dirinya sendiri dewa yang membuat peraturan? Yang mana s...